Pakan Alternatif Ikan Lele
Banyaknya
pecinta daging lele membuat para distributor kekurangan pasokan daging
lele segar, oleh karena itu bisnis budidaya ikan lele sangatlah bagus
untuk prospek kedepannya. Selain karena harga jualnya yang cukup mahal
bisnis ini sangat mudah di kelola sebagai sampingan penghasilan untuk
anda, ikan lele ini juga memiliki ketahanan tubuh yang kuat sehingga
jarang peternak ikan lele yang rugi karena ikan mereka mati. Kebanyakan
di antara peternak lele yang merugi karena harga pakan ikan ini yang
cukup mahal dan juga jenis ikan ini termasuk pemakan yang rakus. Untuk
mengurangi kerugian peternak lele sekarang sudah banyak penggunaan pakan
alternatif sebagai pendamping atau bahkan pengganti pelet ikan. Untuk
anda peternak lele dan mau belajar budidaya serta bagaimana caranya membuat pakan alternatif ini anda bisa membaca artikel kami berikut ini.
1. Belatung
Iya belatung atau larva ini sudah mulai marak di gunakan oleh peternak
lele untuk pakan pendamping, bahkan sebagai pakan pengganti pelet
sendiri. Alasannya selain karena harga pelet yang mahal juga karena
sebenarnya kandungan protein dalam belatung jauh lebih banyak dari pada
pelet itu sendiri. Banyak cara agar dapat memunculkan belatung, anda
bisa menggunakan bekatul atau dedak yang di beri air lalu diamkan dalam
tempat yang terbuka misalnya di bawah pohon, dan jaga agar tidak terkena
sinar matahari langsung atau hujan. Ingat dalam membuat media tadi
jangan sekali kali mengaduk antar bekatul dengan air cukup di siram air
saja. Setelah 1 minggu maka wadahnya akan penuh dengan belatung yang
sudah siap di panen dan di berikan kepada lele anda. Namun sayangnya
dalam penggunaannya ada sedikit masalah waktu anda melemparkan larva
tadi ke dalam kolam sebagian larva akan jatuh kedalam dasar kolam
sehingga tidak termakan bahkan akan membusuk ke dalam kolam. Baca juga
cara belajar pertanian organik dengan mudah dan aman.
2. Plangton
Pada habitat aslinya ikan selalu memakan plangton, nah sekarang kita mau
coba aplikasikan ke dalam kolam budidaya anda. Untuk beternak plangton
anda hanya cukup menggunakan pasir sebagai tempat hidup plaktonnya,
caranya dengan memberikan pasir di dasar kolam sebelum kolam di pakai
lalu padatkan dan beri pupuk kandang di atasnya, jangan lupa
memadatkannya juga. Kemudian barulah kita isi air agar plakton dapat
berkembang biak setelah 2 minggu nanti barulah kita isi kolam dengan
ikan lele kita. Nantinya lele akan memiliki makanan alami mereka
sehingga penggunaan pelet akan sedikit berkurang.
3. Kotoran Ayam Kering
Hal ini sangat jarang di lakukan para peternak karena mereka takut kolam
mereka berbau busuk. Namun pada artikel kali ini kita juga akan
membahasnya. Kita gunakan kotoran ayam pada ayam petelur yang lebih
banyak kandungan proteinnya. Taukah anda jika ayam itu hanya menyerap
40% protein dari total makanan mereka? Itu berarti 60% proteinnya
terbuang nah oleh karena itulah kita coba kumpulkan kemudian kita jemur
agar kering dan tidak berbau lalu di berikan kepada ikan lele kita
sebagai pendamping makanan utama yaitu pelet.
4. Membuat pelet sendiri
Cara yang paling efisien untuk kita para peternak ikan lele adalah
dengan cara membuat pelet ikan yang jauh lebih murah harganya, caranya
sangatlah mudah pertama tama kita siapkan jagung dan kedelai kemudian
kita giling halus lalu kita campur dengan bekatul dan tepung tulang jika
perlu kita bisa tambahkan tetes tebu sebagai perekat serta aroma.
Setelah semuanya tercampur lalu angin anginkan dan pelet sudah siap di
pakai untuk pakan lele. Harganya pun jauh lebih murah di bandingkan
dengan kita harus membeli yang sudah jadi.